NAMA : ASKAR TIMUR
NPM : 11213440
KELAS : 3EA29
RINGKASAN
BUKU
A. Indentitas
Buku
Judul buku : MANAJEMEN
DASAR, PENGERTIAN DAN MASALAH
Penulis : Drs. H. Malayu S.P. Hasibuan
Penerbit : Bumi Aksara
Tahun terbit : Mei 2005
Tebal Buku : 265 halaman
Jumlah bab :11 Bab
Bab
1 Pendahuluan
A.
Pengertian
dan pentingnya manajemen
Manajemen
berasal dari kata to manage yang
artinya mengatur atau mengelola. Pengaturan dilakukan melalui proses dan diatur
berdasarkan urutan dari fungsi-fungsi manajemen itu.
B. Filsafat
dan asas manajemen
Filsafat
manajemen adalah kumpulan pengetahuan dan kepercayaan yang memberikan dasar
atau basis yang luas untuk menentukan pemecahan terhadap masalah-masalah
manajer.
Dimana harus diatur ?
Harus diatur dalam suatu organisasi
atau perusahaan. Karena organisasi merupakan alat dan wadah untuk mengatur
unsure 6 M dan semua aktivitas proses manajemen dalam mencapai tujuannya.
Manajemen dapat didefinisikan sebagai sebuah proses yang terdiri atas
perencanaan, pengorganisasian, penyusunan personalia, pengendalian,
kepemimpinan dan pengawasan.
C.
Ilmu dan seni manajemen
Manajemen sebagai ilmu adalah suatu akumulasi
pengetahuan yang disistemasi atau kesatuan pengetahuan yang terorganisir.
Manajemen sebagai suatu ilmu dapat pula dilihat sebagai suatu pendekatan
terhadap keseluruhan dunia empiris, yaitu dunia yang terikat oleh faktor ruang
dan waktu, dunia yang dapat diamati oleh indra manusia.
Manajemen
sebagai seni yaitu manajemen dipandang sebagai keahlian, kemahiran, kemampuan,
serta keterampilan dalam menerapkan prinsip, metode, dan teknik dalam
menggunakan sumber daya manusia dan sumber daya alam secara efektif dan efisien
untuk mencapai tujuan.
Sifat Manajemen Sebagai Seni:
Sifat Manajemen Sebagai Seni:
- Ahli
- Mahir
- Mampu
- Terampil
Metode manajemen sebagai seni:
- Studi
- Observasi
- Praktik lapangan
Bab
2 tujuan, bidang dan muzhab Manajemen
A.
Tujuan
manajemen
Apakah tujuan sama dengan sasaran? Tujuan maknanya
hasil yang umum (generalis), sedangkan sasaran berarti hasil khusus, misalnya :
pertandingan sepakbola, jika hanya ingin menang akan dapat dicapai seperti main
kasar, tidak sportif, dan menghalalkan segala cara. Tetapi jika tujuan menang
yang ingin dicapai, kemenangan ini diperoleh dengan bermain sportif dan cantik
sehingga memuaskan para penontonnya. Jadi tujuan tercapai, dan para penonton
merasa puas.
Tujuan dapat kita kaji dari beberapa
sudut dan dibedakan sebagai berikut :
- Menurut tipe-tipenya
2.
Menurut prioritas
3.
Jangka waktu
4.
Menurut sifat
5.
Menurut tingkat
6.
Bidang dan
7.
motif
B.BIDANG-BIDANG
MANAJEMEN
Unsur-unsur manajemen terdiri atas
6M (Men, Money, Methods, Materials,
Machines, dan Market).
Setiap unsur manajemen ini
berkembang menjadi bidang manajemen yang mempelajari lebih mendalam,
C. Mazhab –
mazhab manajemen
1.
berdasarkan kebiasaan
2.
mazhab manajemen ilmiah
3.
mazhab prilaku
4.
mazhab sosial
5.
mazhab manajemen sistem
6.
mazhab berdasarkan keputusan
7.
mazhab proses manajemen
8.
mazhab proses menurut keadaan
Bab 3 sistem, pendekatan ,dan
fungsi manajemen
a.
Sistem-sistem
manajemen
1.
Manajemen Bapak
Artinya bahwa setiap usaha dan
aktivitas organisasi para bawahan selalu mengikuti pimpinannya
2.
Manajemen Tertutup
Manajer tidak memberitahukan atau
menginformasikan keadaan perusahaan kepada para bawahannya.
Manajemen Terbuka
Manajer menginformasikan keadaan
perusahaan kepada para bawahannya, sehingga bawahan dalam batas-batas tertentu mengetahui keadaan perusahaan
Manajemen Demokrasi
Hampir sama dengan manajemen
terbuka, hanya pada manajemen demokrasi hanya dapat dilakukan dalam suatu
organisasi yang setiap anggotanya hanya mempunyai hak suaru yang sama (DPR,
MPR)
B.Pendekatan
pendekatan manajemen
1. Pendekatan Berdasarkan
Kebiasaan
Berdasarkan sejarah, asal usulnya,
dan berdasarkan pengalaman nyata di masa lalu.
2. Pendekatan Berdasarkan
Kelakuan Antarindividu
Berdasarkan hubungan antar manusia
yakni tingkah laku hubungan manajer dengan bawahan dan tingkah laku hubungan
bawahan dengan bawahan sebagai manusia.
3. Pendekatan Berdasarkan
Kelakuan Kelompok
Berdasarkan psikologi social suatu
studi pola budaya mengenai susunan tingkah laku kelompok manusia yang diartikan
sebagai system, pola hubungan antar manusia di antara kelompok.
4. Pendekatan Sistem Kerja
Sama Sosial
Manajer memimpin suatu organisasi
berdasarkan kerja sama manusia
c.Fungsi manajemen
Perencanaan
Perencanaan adalah fungsi seorang
manajer yang berhubungan dengan memilih tujuan-tujuan,keijaksanaan-kebijaksanaan,
prosedur-prosedur dari alternatif yang ada.
Pengorganisasian
Tindakan pengusahakan
hubungan-hubungan kelakuan yang efektif antara orang-orang, sehingga mereka
dapat bekerjasama secara efesien, dan dengan demikian memperoleh kepuasan
pribadi dalam hal melaksanakan tugas-tugas tertentu dalam kondisi lingkungan
tertentu guna mencapai tujuan atau sasaran tertentu.
Pengarahan
Membuat semua anggota kelompok agar
mau bekerjasama dan bekerja secara ikhlas serta bergairah untuk mencapai tujuan
sesuai dengan perencanaan dan usaha-usaha pengorganisasian
Pengendalian
Menurut Earl.p.strongPengendalian
adalah proses pengaturan berbagai faktor dalam suatu pengendalian agar sesuai
dengan ketetapan-ketetapan dalam rencana.
Bab 4. Pemimpin dan pengambilan
keputusan
a. Pengertian
dan tugas pemimpi
1. Drs. H. Malayu S.P.
Hasibuan
Pemimpin adalah seseorang dengan
wewenang kepemimpinannya mengarahkan bawahannya untuk mengerjakan sebagian dari
pekerjaannya dalam mencapai tujuan.
Lao Tzu
Pemimpin adalah seseorang yang
membantu mengembangkan orang lain sehingga akhirnya mereka menjadi mandiri.
b.
PENDEKATAN TENTANG MANAJER
1.
Pendekatan tingkatan dan tugas-tugas
manajer
2.
Pendekatan luas manajer
3.
Pendekatan sifat manajer
4.
Pendekatan sifat- sifat seorang
manajer
c.Pengambilan
keputusan
1. Pengertian Pengambilan
Keputusan
Pengambilan keputusan sangat penting
dalam manajemen dan merupakan tugas utama dari seorang pemimpin (manajer).
2. Macam-macam Keputusan
a. Keputusan yang diambil secara cepat dan
kurang memperhatikan, mempertimbangkan data, informasi, dan fakta.
b. Keputusan yang diambil secara ilmiah,
sehingga keputusan itu logis, ideal, rasiona
3. Basis Pengambilan Keputusan
Decision making yang dilakukan oleh
manajer (decision maker) biasanya didasarkan atas :
a. Keyakinan
b. Intuisi
c. Fakta-fakta
d. Pengalaman
e. Kekuasaans
Bab 5. WEWENANG, TANGGUNG JAWAB, DAN PENDELEGASIAN WEWENANG
a.Wewenang
Arti
Pentingnya Wewenang merupakan dasar untuk bertindak, berbuat, dan melakukan
kegiatan/aktivitas dalam suatu perusahaan.
b.Tanggung
jawab
Adalah keharusan untuk
melakukan semua kewajiban/tugas-tugas yang dibebankan kepadany
C. Pendelegasian
wewenang
Arti Pentingnya Pendelegasian Wewenang
Dari berbagai
definisi tentang pendelegasian wewenang, dapat disimpulkan, bahwa
Pendelegasian wewenang merupakan
dinamika organisasi, karena dengan pendelegasian wewenang ini para bawahan
mempunyai wewenang, sehingga mereka dapat mengerjakan sebagian pekerjaan
delegator (pimpinan).
Bab 6. Koordinasi manajemen
A. Pengertian Koordinasi
Menurut G.R. Terry koordinasi adalah
suatu usaha yang sinkron dan teratur untuk menyediakan jumlah
dan waktu yang tepat, dan mengarahkan pelaksanaan untuk menghasilkan suatu
tindakan yang seragam dan harmonis pada sasaran yang telah ditentukan.
B. Syarat-Syarat
Koordinasi
Menurut
Hasibuan (2007:88) terdapat 4 (empat) syarat koordinasi, yaitu:
1. Sense of cooperation (perasaan untuk
bekerjasama
2. Rivalry
3. Team spirit,
4. Esprit de corps,
C. Cara
mengadakan koordinasi
1. Memberikan keterangan
langsung dan secara bersahabat. Keterangan mengenai pekerjaan saja tidak cukup,
karena tindakan-tindakan yang tepat harus diambil untuk menciptakan dan
menghasilkan koordinasi yang baik.
2. Mengusahakan agar
pengetahuan dan penerimaan tujuan yang akan dicapai oleh anggota, tidak menurut
masing-masing individu anggota dengan tujuannya sendiri-sendiri. Tujuan itu
adalah tujuan bersama.
3. Mendorong para anggota
untuk bertukar pikiran, mengemukakan ide, saran-saran, dan lain sebagainya.
4. Mendorong para anggota
untuk berpartisipasi dalam tingkat perumusan dan penciptaan sasaran.
5. Membina human relations
yang baik antara sesama karyawan.
6. Manajer sering melakukan
komunikasi informaldengan para bawahan.
Bab 7 PERENCANAAN & RENCANAN
A. PENGERTIAN PERENCANAAN DAN
RENCANA
Perencanaan
adalah pekerjaan untuk memilih sasaran, kebijakan, prosedur, dan program yang
diperlukan untuk mencapai apa yang diinginkan pada masa yang akan datang
B. JENIS-JENIS
RENCANA
1. Tujuan
2. Kebijaksanaan
3. Prosedur
4. Rule
(aturan)
5. Program
6. Budget
7. Metode
8. Strategi
C.PREDIKSI DAN PERENCANAAN ILMIAH
Prediksi
adalah perkiraan-perkiraan yang non ilmiah, sehingga kepastiannya sangat
diragukan.
Perencanaan
ilmiah adalah perencanaan yang didasarkan atas asumsi-asumsi yang menggunakan
analisis data, informasi, dan fakta untuk menetapkan suatu rencana yang terbaik
dari alternatif-alternatif yang ada
D.KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN PERENCANAAN
Keuntungan
perencanaan :
1. Dengan
perencanaan tujuan menjadi jelas, objektif, dan rasional.
2. Perencanaan
menyebabkan semua aktivitas terarah, teratur, dan ekonomis.
E.PERENCANA
Perencanaan
diproses oleh perencana dan hasilnya berupa rencana. Pada dasarnya perencanaan
dilaksanakan oleh manajer dan menjadi perencana (planner).
Bab 8. FUNGSI ENGISIAN JABATAN
A.Pengertian
Fungsi
pengisian jabatan atau fungsi staffing adalah kegiatan untuk memperoleh pegawai
yang efektif yang akan mengisi jabatan-jabatan yang kosong di organisasi
perusahaan
B.Pengadaan Pegawai /Recruiting
Agar para pegawai dapat bekerja secara efektif, maka
terlebih dahulu harus melakukan analisa jabatan-uraian pekerjaan (job description) dan spesifikasi
pekerjaan (job specification)
C.PENARIKAN
(recruiting)
penarikan
adalah kegiatan mencari dan mempengaruhi tenaga
kerja agar mau melamar lowongan pekerjaan yang masih kosong di perusahaan.
D.SELEKSI (Selection)
Seleksi
adalah Serangkaian kegiatan yang dilaksanakan untuk memutuskan apakah seorang
pelamar diterima / ditolak,tetap / tidaknya seorang pekerja ditempatkan pada
posisi-posisi tertentu yang ada dalam organisasi perusahaan tsb
E.PENEMPATAN.
Penempatan
adalah kegiatan untuk menempatkan orang-orang yang telah lulus seleksi pada
jabatan-jabatan tertentu sesuai dengan uraian pekerjaan dan
klasifikasi-klasifikasi pekerjaan.
F.PEMBERHENTIAN.
Pemberhentian
(separation) adalah putusnya hubungan kerja seorang karyawan dengan
suatu perusahaan.
Bab
9 FUNGS PENGARAHAN
A.Pengarahan
(Direction) adalah keinginan untuk membuat orang lain mengikuti keinginannya
dengan menggunakan kekuatan pribadi atau kekuasaan jabatan secara efektif dan
pada tempatnya demi kepentingan jangka panjang perusahaan.
B.Motivasi
mempersoalkan bagaimana caranya mengarahkan daya dan potensi bawahan, agar mau
bekerja sama secara produktif berhasil mencapai dan mewujudkan tujuan yang
telah ditentukan.
Bab
10 FUNGSI PENGENDALIAN
A. PENGERTIAN
dan tujuan pngendalian
Fungsi
pengendalian (fungsi controlling) adalah fungsi terakhir dari proses manajemen.
Pengendalian adalah proses
pengaturan berbagai faktor dalam suatu perusahaan, agar sesuai dengan
ketetapan-ketetapan dalam rencana.
Tujuan pengendalian
/pengawasan adalah supaya ”proses pelaksanaan dilakukan sesuai dengan
ketentuan-ketentuan rencana dan melakukan tindakan perbaikan (corrective) jika
terdapat penyimpangan-penyimpangan (deviasi); supaya tujuan yang dihasilkan
sesuai dengan yang direncanakan.
B. ASAS-ASAS PENGENDALIAN
Harold
Koontz dan Cyril O Donnell menetapkan asas pengendalian sebagai berikut:
1. Asas tercapainya tujuan (principle of assurance of objective),
2. asas
efisiensi pengendalian (principle of
efficiency of control).
3. asas
tanggung jawab pengendalian (principle of
control responsibility).
4. asas
pengendalian terhadap masa depan (principle
of future control).
5. asas
pengendalian langsung. (principle of direct control)
6. asas
refleksi perencanaan (principle of
reflection of plans
7. asas
penyesuaian dengan organisasi (principle
of organizational suitability).
8. asas
pengendalian individual (principle of
individuality of control).
10. asas pengawasan terhadap
strategis (principle of strategic point
control).
11. asas kekecualian (the exception principle).
12. asas pengendalian
fleksibel (principle of flexibility of
control). 13. asas peninjauan kembali (principle of review).
14. asas tindakan (principle of action).
C.PROSES
PENGENDALIAN (PROCESS CONTROL)
Pengendalian/kontrol dilakukan melalui tahap-tahap
sebagai berikut:
1. Menentukan
standar-standar atau dasar untuk kontrol
2. Mengukur
pelaksanaan
3. Membandingkan
pelaksanaan dengan standar dan menentukan deviasi-deviasi bila ada.
4. Melakukan
tindakan perbaikan jika terdapat penyimpangan x(deviasi), agar pelaksanaan dan
tujuan sesuai dengan rencana.
D.
JENIS-JENIS PENGENDALIAN
1. Pengendalian
produksi (production control)..
2. Pengendalian
keuangan (financial control).
3. Pengendalian pegawai (personal
control).
4. Pengendalian
waktu (time control)
5. Pengendalian
kebijaksanaan (policy control
6. Pengendalian
teknis (technical control).
7. Pengendalian
penjualan (sales control).
8. Inventory control
9. Maintenance control
E,SIFAT DAN
WAKTU PENGENDALIAN
Sifat dan waktu pengendalian/kontrol dibedakan atas:
1. preventive
control: pengendalian yang dilakukan sebelum kegiatan dikerjakan dengan maksud
supaya tidak terjadi
penyimpangan-penyimpangan.
2. repressive
control: ialah pengendalian yang dilakukan setelah terjadi
penyimpangan/kesalahan dalam pelaksanaan kegiatan, dengan maksud agar tidak
terjadi pengulangan kesalahan, sehingga sasaran yang direncanakan dapat
dicapai.
3. pengendalian
yang dilakukan dengan proses penyimpangan terjadi
4. pengendalian
berkala ialah pengendalian yang dilakukan secara berkala sebulan sekali atau
satu kuartal sekali atau satu tahun sekali
5. pengendalian
mendadak ialah pengendalian dilakukan secara mendadak.
F.MACAM-MACAM
PENGENDALIAN
- Internal Control (pengendalian intern)
- External Control (pengendalian ekstern)
G.ALAT-ALAT
PENGENDALIAN
Beberapa alat yang dapat dipergunakan untuk melakukan
fungsi pengendalian perusahaan adalah:
1. Budget
2. Non
Budget:
a.
personal observation
b. reports
c.
statistic
d. financial
statement
e.
break even point
f.
internal audit
Bab
11. SISTEM INFORASI MANAJEMEN
A.
Pengertian
adalah sistem informasi yang dibutuhkan
sebuah organisasi dengan pengolahan seluruh transaksi yang mendukung fungsi manajemen dalam pengambilan sebuah
keputusan.
B.sistem
informasi manajemen ,komputer, dan manajemen
Informasi
Manajemen berbasis komputer mengandung arti bahwa komputer memainkan peranan
penting dalam sistem informasi manajemen.
C.Penggunaan
komputer dalam sistem informasi manajemen
D.Manajemen
dan informasi manajemen
Tidak ada komentar:
Posting Komentar