Jumat, 17 Juni 2016

TUGAS SOFTSKILL MERINGKAS BUKU


NAMA : ASKAR TIMUR
NPM    : 11213440
KELAS : 3EA29

RINGKASAN BUKU
A.    Indentitas Buku
Judul buku : MANAJEMEN DASAR, PENGERTIAN DAN MASALAH
Penulis             : Drs. H. Malayu S.P. Hasibuan
Penerbit           : Bumi Aksara
Tahun terbit     : Mei 2005
Tebal Buku      : 265 halaman
Jumlah bab      :11 Bab
Bab 1 Pendahuluan
A.                Pengertian dan pentingnya manajemen
Manajemen berasal dari kata to manage yang artinya mengatur atau mengelola. Pengaturan dilakukan melalui proses dan diatur berdasarkan urutan dari fungsi-fungsi manajemen itu.

B.     Filsafat dan asas manajemen
Filsafat manajemen adalah kumpulan pengetahuan dan kepercayaan yang memberikan dasar atau basis yang luas untuk menentukan pemecahan terhadap masalah-masalah manajer.
Dimana harus diatur ?
Harus diatur dalam suatu organisasi atau perusahaan. Karena organisasi merupakan alat dan wadah untuk mengatur unsure 6 M dan semua aktivitas proses manajemen dalam mencapai tujuannya.

            Manajemen dapat didefinisikan sebagai sebuah proses yang terdiri atas perencanaan, pengorganisasian, penyusunan personalia, pengendalian,  kepemimpinan dan pengawasan.
C. Ilmu dan seni manajemen  
Manajemen sebagai ilmu adalah suatu akumulasi pengetahuan yang disistemasi atau kesatuan pengetahuan yang terorganisir. Manajemen sebagai suatu ilmu dapat pula dilihat sebagai suatu pendekatan terhadap keseluruhan dunia empiris, yaitu dunia yang terikat oleh faktor ruang dan waktu, dunia yang dapat diamati oleh indra manusia.
Manajemen sebagai seni yaitu manajemen dipandang sebagai keahlian, kemahiran, kemampuan, serta keterampilan dalam menerapkan prinsip, metode, dan teknik dalam menggunakan sumber daya manusia dan sumber daya alam secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan.

Sifat Manajemen Sebagai Seni:
  1. Ahli
  2. Mahir
  3. Mampu
  4. Terampil
Metode manajemen sebagai seni:
  1. Studi
  2. Observasi
  3. Praktik lapangan
Bab 2 tujuan, bidang dan muzhab Manajemen

A.    Tujuan manajemen
Apakah tujuan sama dengan sasaran? Tujuan maknanya hasil yang umum (generalis), sedangkan sasaran berarti hasil khusus, misalnya : pertandingan sepakbola, jika hanya ingin menang akan dapat dicapai seperti main kasar, tidak sportif, dan menghalalkan segala cara. Tetapi jika tujuan menang yang ingin dicapai, kemenangan ini diperoleh dengan bermain sportif dan cantik sehingga memuaskan para penontonnya. Jadi tujuan tercapai, dan para penonton merasa puas.
Tujuan dapat kita kaji dari beberapa sudut dan dibedakan sebagai berikut :
  1. Menurut tipe-tipenya
2.      Menurut prioritas
3.      Jangka waktu
4.      Menurut sifat
5.      Menurut tingkat
6.      Bidang dan
7.      motif



      B.BIDANG-BIDANG MANAJEMEN

Unsur-unsur manajemen terdiri atas 6M (Men, Money, Methods, Materials, Machines, dan Market).
Setiap unsur manajemen ini berkembang menjadi bidang manajemen yang mempelajari lebih mendalam,

C. Mazhab – mazhab manajemen
1.                  berdasarkan kebiasaan
2.                  mazhab manajemen ilmiah
3.                  mazhab prilaku
4.                  mazhab sosial
5.                  mazhab manajemen sistem
6.                  mazhab berdasarkan keputusan
7.                  mazhab proses manajemen
8.                   mazhab proses menurut keadaan


Bab 3 sistem, pendekatan ,dan fungsi manajemen
a.      Sistem-sistem manajemen
1.      Manajemen Bapak
Artinya bahwa setiap usaha dan aktivitas organisasi para bawahan selalu mengikuti pimpinannya

2.      Manajemen Tertutup
Manajer tidak memberitahukan atau menginformasikan keadaan perusahaan kepada para bawahannya.
Manajemen Terbuka
Manajer menginformasikan keadaan perusahaan kepada para bawahannya, sehingga bawahan dalam batas-batas tertentu mengetahui keadaan perusahaan
Manajemen Demokrasi
Hampir sama dengan manajemen terbuka, hanya pada manajemen demokrasi hanya dapat dilakukan dalam suatu organisasi yang setiap anggotanya hanya mempunyai hak suaru yang sama (DPR, MPR)

B.Pendekatan pendekatan manajemen
1.      Pendekatan Berdasarkan Kebiasaan
Berdasarkan sejarah, asal usulnya, dan berdasarkan pengalaman nyata di masa lalu.
2.      Pendekatan Berdasarkan Kelakuan Antarindividu
Berdasarkan hubungan antar manusia yakni tingkah laku hubungan manajer dengan bawahan dan tingkah laku hubungan bawahan dengan bawahan sebagai manusia.
3.      Pendekatan Berdasarkan Kelakuan Kelompok
Berdasarkan psikologi social suatu studi pola budaya mengenai susunan tingkah laku kelompok manusia yang diartikan sebagai system, pola hubungan antar manusia di antara kelompok.
4.      Pendekatan Sistem Kerja Sama Sosial
Manajer memimpin suatu organisasi berdasarkan kerja sama manusia

c.Fungsi manajemen

Perencanaan
Perencanaan adalah fungsi seorang manajer yang berhubungan dengan memilih tujuan-tujuan,keijaksanaan-kebijaksanaan, prosedur-prosedur dari alternatif yang ada.

Pengorganisasian
Tindakan pengusahakan hubungan-hubungan kelakuan yang efektif antara orang-orang, sehingga mereka dapat bekerjasama secara efesien, dan dengan demikian memperoleh kepuasan pribadi dalam hal melaksanakan tugas-tugas tertentu dalam kondisi lingkungan tertentu guna mencapai tujuan atau sasaran tertentu.

Pengarahan
Membuat semua anggota kelompok agar mau bekerjasama dan bekerja secara ikhlas serta bergairah untuk mencapai tujuan sesuai dengan perencanaan dan usaha-usaha pengorganisasian

Pengendalian
Menurut Earl.p.strongPengendalian adalah proses pengaturan berbagai faktor dalam suatu pengendalian agar sesuai dengan ketetapan-ketetapan dalam rencana.
PENGERTIAN DAN TUGAS PEMIMPIN
Bab 4. Pemimpin dan pengambilan keputusan
         a.      Pengertian dan tugas pemimpi
1.      Drs. H. Malayu S.P. Hasibuan
Pemimpin adalah seseorang dengan wewenang kepemimpinannya mengarahkan bawahannya untuk mengerjakan sebagian dari pekerjaannya dalam mencapai tujuan.
Lao Tzu
Pemimpin adalah seseorang yang membantu mengembangkan orang lain sehingga akhirnya mereka menjadi mandiri.
b.      PENDEKATAN TENTANG MANAJER
1.       Pendekatan tingkatan dan tugas-tugas manajer
2.       Pendekatan luas manajer
3.       Pendekatan sifat manajer
4.       Pendekatan sifat- sifat seorang manajer

  c.Pengambilan keputusan
1.      Pengertian Pengambilan Keputusan
Pengambilan keputusan sangat penting dalam manajemen dan merupakan tugas utama dari seorang pemimpin (manajer).
2.      Macam-macam Keputusan
a.   Keputusan yang diambil secara cepat dan kurang memperhatikan, mempertimbangkan data, informasi, dan fakta.
b.   Keputusan yang diambil secara ilmiah, sehingga keputusan itu logis, ideal, rasiona
3.      Basis Pengambilan Keputusan
Decision making yang dilakukan oleh manajer (decision maker) biasanya didasarkan atas :
a.   Keyakinan
b.   Intuisi
c.   Fakta-fakta
d.   Pengalaman
e.   Kekuasaans

Bab 5. WEWENANG, TANGGUNG JAWAB, DAN PENDELEGASIAN WEWENANG

a.Wewenang
Arti Pentingnya Wewenang merupakan dasar untuk bertindak, berbuat, dan melakukan kegiatan/aktivitas dalam suatu perusahaan.

      b.Tanggung jawab

      Adalah keharusan untuk melakukan semua kewajiban/tugas-tugas yang dibebankan kepadany
      C. Pendelegasian wewenang

       Arti Pentingnya Pendelegasian Wewenang
Dari berbagai definisi tentang pendelegasian wewenang, dapat disimpulkan, bahwa
  Pendelegasian wewenang merupakan dinamika organisasi, karena dengan pendelegasian wewenang ini para bawahan mempunyai wewenang, sehingga mereka dapat mengerjakan sebagian pekerjaan delegator (pimpinan).

Bab 6. Koordinasi manajemen
A.          Pengertian Koordinasi
Menurut G.R. Terry koordinasi adalah suatu usaha yang sinkron dan teratur untuk    menyediakan jumlah dan waktu yang tepat, dan mengarahkan pelaksanaan untuk menghasilkan suatu tindakan yang seragam dan harmonis pada sasaran yang telah ditentukan.
B.     Syarat-Syarat Koordinasi
Menurut Hasibuan (2007:88) terdapat 4 (empat) syarat koordinasi, yaitu:
1.    Sense of cooperation (perasaan untuk bekerjasama
2.      Rivalry
3.      Team spirit,
4.      Esprit de corps,
C. Cara mengadakan koordinasi
1.      Memberikan keterangan langsung dan secara bersahabat. Keterangan mengenai pekerjaan saja tidak cukup, karena tindakan-tindakan yang tepat harus diambil untuk menciptakan dan menghasilkan koordinasi yang baik.
2.      Mengusahakan agar pengetahuan dan penerimaan tujuan yang akan dicapai oleh anggota, tidak menurut masing-masing individu anggota dengan tujuannya sendiri-sendiri. Tujuan itu adalah tujuan bersama.
3.      Mendorong para anggota untuk bertukar pikiran, mengemukakan ide, saran-saran, dan lain sebagainya.
4.      Mendorong para anggota untuk berpartisipasi dalam tingkat perumusan dan penciptaan sasaran.
5.      Membina human relations yang baik antara sesama karyawan.
6.      Manajer sering melakukan komunikasi informaldengan para bawahan.

Bab 7 PERENCANAAN & RENCANAN

A.    PENGERTIAN PERENCANAAN DAN RENCANA

Perencanaan adalah pekerjaan untuk memilih sasaran, kebijakan, prosedur, dan program yang diperlukan untuk mencapai apa yang diinginkan pada masa yang akan datang
B.    JENIS-JENIS RENCANA
1.      Tujuan
2.      Kebijaksanaan
3.      Prosedur
4.      Rule (aturan)
5.      Program
6.      Budget
7.      Metode
8.      Strategi

  C.PREDIKSI DAN PERENCANAAN  ILMIAH
Prediksi adalah perkiraan-perkiraan yang non ilmiah, sehingga kepastiannya sangat diragukan.
Perencanaan ilmiah adalah perencanaan yang didasarkan atas asumsi-asumsi yang menggunakan analisis data, informasi, dan fakta untuk menetapkan suatu rencana yang terbaik dari alternatif-alternatif yang ada
D.KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN PERENCANAAN
Keuntungan perencanaan :
1.      Dengan perencanaan tujuan menjadi jelas, objektif, dan rasional.
2.      Perencanaan menyebabkan semua aktivitas terarah, teratur, dan ekonomis.
E.PERENCANA
Perencanaan diproses oleh perencana dan hasilnya berupa rencana. Pada dasarnya perencanaan dilaksanakan oleh manajer dan menjadi perencana (planner).

Bab 8. FUNGSI ENGISIAN JABATAN
A.Pengertian
Fungsi pengisian jabatan atau fungsi staffing adalah kegiatan untuk memperoleh pegawai yang efektif yang akan mengisi jabatan-jabatan yang kosong di organisasi perusahaan
      B.Pengadaan Pegawai /Recruiting
Agar para pegawai dapat bekerja secara efektif, maka terlebih dahulu harus melakukan analisa jabatan-uraian pekerjaan (job description) dan spesifikasi pekerjaan (job specification)
C.PENARIKAN (recruiting)
penarikan adalah kegiatan mencari dan mempengaruhi tenaga kerja agar mau melamar lowongan pekerjaan yang masih kosong di perusahaan.

 D.SELEKSI (Selection)

Seleksi adalah Serangkaian kegiatan yang dilaksanakan untuk memutuskan apakah seorang pelamar diterima / ditolak,tetap / tidaknya seorang pekerja ditempatkan pada posisi-posisi tertentu yang ada dalam organisasi perusahaan tsb
            E.PENEMPATAN.

Penempatan adalah kegiatan untuk menempatkan orang-orang yang telah lulus seleksi pada jabatan-jabatan tertentu sesuai dengan uraian pekerjaan dan klasifikasi-klasifikasi pekerjaan.
F.PEMBERHENTIAN.
Pemberhentian (separation) adalah putusnya hubungan kerja seorang karyawan dengan suatu perusahaan.

Bab 9 FUNGS PENGARAHAN
A.Pengarahan (Direction) adalah keinginan untuk membuat orang lain mengikuti keinginannya dengan menggunakan kekuatan pribadi atau kekuasaan jabatan secara efektif dan pada tempatnya demi kepentingan jangka panjang perusahaan.
B.Motivasi mempersoalkan bagaimana caranya mengarahkan daya dan potensi bawahan, agar mau bekerja sama secara produktif berhasil mencapai dan mewujudkan tujuan yang telah ditentukan.
Bab 10 FUNGSI PENGENDALIAN
A.    PENGERTIAN dan tujuan pngendalian
Fungsi pengendalian (fungsi controlling) adalah fungsi terakhir dari proses manajemen.
Pengendalian adalah proses pengaturan berbagai faktor dalam suatu perusahaan, agar sesuai dengan ketetapan-ketetapan dalam rencana.
Tujuan pengendalian /pengawasan adalah supaya ”proses pelaksanaan dilakukan sesuai dengan ketentuan-ketentuan rencana dan melakukan tindakan perbaikan (corrective) jika terdapat penyimpangan-penyimpangan (deviasi); supaya tujuan yang dihasilkan sesuai dengan yang direncanakan.
B.     ASAS-ASAS PENGENDALIAN
Harold Koontz dan Cyril O Donnell menetapkan asas pengendalian sebagai berikut:
1. Asas tercapainya tujuan (principle of assurance of objective),
2.      asas efisiensi pengendalian (principle of efficiency of control).
3.      asas tanggung jawab pengendalian (principle of control responsibility).
4.      asas pengendalian terhadap masa depan (principle of future control).
5.      asas pengendalian langsung. (principle of direct control)
6.      asas refleksi perencanaan (principle of reflection of plans
7.      asas penyesuaian dengan organisasi (principle of organizational suitability).
8.      asas pengendalian individual (principle of individuality of control).
10.  asas pengawasan terhadap strategis (principle of strategic point control).
11.  asas kekecualian (the exception principle).
12.  asas pengendalian fleksibel (principle of flexibility of control). 13.  asas peninjauan kembali (principle of review).
14.  asas tindakan (principle of action).
C.PROSES PENGENDALIAN (PROCESS CONTROL)
Pengendalian/kontrol dilakukan melalui tahap-tahap sebagai berikut:
1.      Menentukan standar-standar atau dasar untuk kontrol
2.      Mengukur pelaksanaan
3.      Membandingkan pelaksanaan dengan standar dan menentukan deviasi-deviasi bila ada.
4.      Melakukan tindakan perbaikan jika terdapat penyimpangan x(deviasi), agar pelaksanaan dan tujuan sesuai dengan rencana.
D.    JENIS-JENIS PENGENDALIAN
1.      Pengendalian produksi (production control)..
2.      Pengendalian keuangan (financial control).
3.      Pengendalian  pegawai (personal control).
4.      Pengendalian waktu (time control)
5.      Pengendalian kebijaksanaan (policy control
6.      Pengendalian teknis (technical control).
7.      Pengendalian penjualan (sales control).
8.      Inventory control
9.      Maintenance control
E,SIFAT DAN WAKTU PENGENDALIAN
Sifat dan waktu pengendalian/kontrol dibedakan atas:
1.      preventive control: pengendalian yang dilakukan sebelum kegiatan dikerjakan dengan maksud supaya tidak  terjadi penyimpangan-penyimpangan.
2.      repressive control: ialah pengendalian yang dilakukan setelah terjadi penyimpangan/kesalahan dalam pelaksanaan kegiatan, dengan maksud agar tidak terjadi pengulangan kesalahan, sehingga sasaran yang direncanakan dapat dicapai.
3.      pengendalian yang dilakukan dengan proses penyimpangan terjadi
4.      pengendalian berkala ialah pengendalian yang dilakukan secara berkala sebulan sekali atau satu kuartal sekali atau satu tahun sekali
5.      pengendalian mendadak ialah pengendalian dilakukan secara mendadak.
F.MACAM-MACAM PENGENDALIAN
  1. Internal Control (pengendalian intern)
  2. External Control (pengendalian ekstern)

G.ALAT-ALAT PENGENDALIAN
Beberapa alat yang dapat dipergunakan untuk melakukan fungsi pengendalian perusahaan adalah:
1.      Budget
2.      Non Budget:
a.       personal observation
b.      reports
c.       statistic
d.      financial statement
e.       break even point
f.       internal audit




Bab 11. SISTEM INFORASI MANAJEMEN
A.    Pengertian
adalah sistem informasi yang dibutuhkan sebuah organisasi dengan pengolahan seluruh transaksi yang mendukung fungsi manajemen dalam pengambilan sebuah keputusan.
B.sistem informasi manajemen ,komputer, dan manajemen
 Informasi Manajemen berbasis komputer mengandung arti bahwa komputer memainkan peranan penting dalam sistem informasi manajemen.
C.Penggunaan komputer dalam sistem informasi manajemen
D.Manajemen dan informasi manajemen


Tidak ada komentar:

Posting Komentar